MENYUSURI JEJAK-JEJAK
THE SOUND OF MUSIC
Mengunjungi Austria dan menyusuri lokasi
yang menjadi setting pembuatan film The
Sound Of Music
TAMAN DAN KASTIL MASIH
MENAWAN
Musikal The
Sound Of Music merupakan salah satu yang dikenal, yang kemudian dianugrahi
Academy Award untuk Best Picture tahun 1965 dan hingga saat ini masih dianggap
salah satu film yang paling banyak ditonton di seluruh dunia.
Bangunan-bangunan Salzburg berusia
ratusan tahun berderet memenuhi Altstadt atau bagian kota tua. Sungai Salzach
mengalir deras membelah kota, sementara cakrawala Salzburg berwujud pucuk-pucuk
pegunungan Alpen yang bercadarkan kabut tipis.
Taman Mirabell juga berada di bagian kota
tua. Saat musim panas, wangi semerbak memenuhi udara taman yang dibangun pada
tahun 1606 itu, terlebih jika berada dibagian yang penuh ditanami bunga mawar.
Ada juga Patung Pegasus, si kuda terbang. Benteng Hohensalzburg yang dibangun
tahun 1077 terdapat diatas bukit, sehingga mudah dilihat dari segala penjuru
kota tua Salzburg.
Salzburg yang secara harfiah berarti
benteng garam, memang memiliki tambang garam berusia 4000 tahun. Kekayaan yang
diperoleh dari emas putih ini tercermin jelas pada banyaknya jumlah kastil di
Salzburg. Salah satu kastil yang usianya lebih muda daripada Hohensalzburg
adalah Kastil Leopoldskron.
Leopoldskron dibangun oleh Prince
Archbishop Leopold Anton Eleutherius von Firmian pada tahun 1736. Saat ini
Leopoldskron digunakan sebagai tempat penyelenggaraan berbagai seminar dan
konferensi internasional yang diadakan oleh Salzburg seminar, sebuah institusi
akademi yang didirikan oleh beberapa lulusan Harvard University, Amerika
Serikat.
Gazebo,
tempat Liesl dan Rofle menyanyikan lagu Sixteen Going on Seventeen
terletak di Taman Hellbrun Castle. Meski tampak sederhana, tanpa banyak hiasan,
para turis sangat bersemangat mengabadikan gazebo tersebut.
SETTING DILUAR SALZBURG
Danau dan lereng perbukitan adalah
pemandangan didaerah Salzkammegut. Pemandangan alam sungguh menyenangkan.
Padang rumput hijau bergelombang dan hutan di lereng-lereng perbukitan terlihat
sangat cantik. Dikejauhan tampak puncak-puncak pegunungan Alpen, dihiasi
bulir-bulir putih salju. Karena keelokannya, kini Salzkammegut menjadi tujuan
berlibur wisatawan domestik.
OLEH-OLEH
St. Gilgen, sebuah kota kecil
diwilayah Salzkammegut. St Gilgen adalah satu dari setidaknya empat kota yang
berbatasan dengan Danau Wolfgangsee, yang luasnya kurang lebih mencapai 13 km
persegi. Nama danau ini mengacu pada komponis kebanggaan Salzburg, Wolfgang
Amadeus Mozart. Meski Mozart lahir dan dibesarkan di Salzburg, ibu Wolfgang,
Anna Pertl, lahir di St Gilgen.
Katedral Mondsee, desa kecil yang
terletak sekitar 25 km dari Salzburg adalah bagian utama dari sebuah biara
besar, yang berdiri antara tahun 748 hingga 1792. Kini, katedral tersebut masih
kerap didatangi turis.
Beberapa meter dari katedral tersebut,
terdapat sebuah kedai kopi yang menawarkan apfelstrudel, camilan hangat
berupa pastry renyah, berisi irisan buah apel yang telah dicampur
berbagai rempah, ditambah dua scoop es krim vanilla diatasnya. Dijamin, setelah
mencicipinya, Anda pasti makin menghayati lagu My Favorite Things (juga
dinyanyikan dalam film ini), yang menyebut crisp appel strudel sebagai
obat yang bisa menghilangkan rasa sedih.
DiAS, mereka menetap di Stowe,
Vermont, yang juga merupakan daerah pegunungan, sama seperti kota asal mereka.
Disana keluarga Von Trapp membuka Trapp Family Lodge, sebuah resor ski yang
berulang kali mendapatkan penghargaan. Kapten Von Trapp meninggal pada tahun
1947. Maria Von Trapp menuangkan kisah hidupnya dalam beberapa buku,
diantaranya berjudul The Story of the Trapp Family Singers. Ia
menghembuskan nafas terakhirnya 40 tahun setelah Kapten meninggal. Buku-bukunya
kini telah menjadi referensi, setidaknya untuk pembuatan 3 film produksi serta
4 pertunjukan teater musical.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar