Di DUNIA kita yang luas ini, hanya ada satu cara saja supaya kita mendapatkan sesuatu yang kita inginkan dari orang lain, yakni mengusahakan agar orang itu mau dengan sukarela melakukan apa yang anda kehendaki. Apa yang anda ingin lakukan, bersumber pada dua motif (dorongan): hasrat syahwati dan keinginan untuk dianggap besar dan hebat. Hasrat dan dorongan manusia paling besar adalah keinginan untuk dianggap penting. “Setiap orang ingin mendapat pujian”. Ya, setiap orang ingin sekali betul-betul dihargai. Meskipun kita semua ingin mendapat pujian yang sewajarnya, kita jarang mendapatkannya. Hasrat dan kebutuhan supaya dianggap penting ini merupakan salah satu perbedaan pokok antara manusia dengan binatang.
Perbuatan-perbuatan anda menentukan jenis watak anda, dan watak adalah milik anda yang paling penting. Banyak sekali orang jatuh sakit, supaya mendapat simpati dan perhatian dari lingkungannya. Dengan demikian, merasa dirinya lebih penting. Ada juga orang yang benar-benar menjadi gila, supaya mereka dalam kehidupan mimpinya bisa memiliki perasaan dirinya itu penting. Kira-kira separuh dari gangguan rohani disebabkan karena gangguan badani. “Saya tak tahu apa sebabnya orang-orang menjadi gila. Tak ada orang yang bisa mengatakannya dengan pasti. Akan tetapi, banyak sekali orang-orang menjadi gila karena dalam keadaan gila itu, mereka merasakan sesuatu yang mereka tak bisa alami dalam dunia nyata yang biasa ini”.
“Saya menganggap kecakapan saya untuk menyemangati orang lain. Cara untuk membangkitkan semangat dan kegembiraan, dengan memberi pujian, penghargaan dan dorongan kepadanya”. Oleh karena itu, marilah kita tidak lagi selalu berpikir tentang diri kita sendiri, tentang perbuatan-perbuatan, gagasan-gagasan dan keingingan-keinginan kita sendiri. Marilah kita lebih memperbanyak perhatian kita kepada sifat-sifat baik orang lain. Maka kita akan melupakan sanjungan-sanjungan yang bukan-bukan. Dan kita akan memberi penghargaan dan pujian yang sewajarnya kepada sesama kita. Royallah dengan pujian-pujian, maka kata-kata akan menyegarkan. Dan yang lebih penting lagi, mereka akan menghargai kata-kata anda, yang akan diingat seumur hidupnya.
Tentu saja anda menaruh banyak perhatian kepada apa yang anda inginkan. Anda memperhatikannya seumur hidup hidup anda. Nah, orang lain pun seperti anda juga. Mereka pun sangat memperhatiakan apa yang mereka inginkan. Oleh karena itu, satu-satunya cara yang ada di dunia ini untuk mempengaruhi orang ialah dengan membicarakan apa yang ia senangi dan perhatikan, dan menunjukkan kepadanya cara mendapatkan apa yang mereka inginkan itu. Pendeknya, setiap perbuatan, yang anda lakukan sejak anda lahir hingga ajal, terjadi karena anda menginginkan sesuatu. Perbuatan adalah hasil dari hasrat keinginan yang sangat mendalam… dan nasehat paling baik, yang bisa diberikan kepada orang-orang supaya orang lain bertindak dan berbuat sesuai dengan kehendaknya. Bangkitkanlah suatu keinginan yang kuat pada orang-orang itu. Rahasia mengenai sukses adalah ialah kecakapan untuk melihat melalui kacamata orang lain.
“Orang yang bisa menempatkan diri dalam keadaan orang lain, yang tahu apa yang dipikirkan oleh orang lain itu, tidak perlu mengkhawatirkan masa depannya”. Kecenderungan yang lebih besar untuk melihat melalui kacamata orang lain, berpikir searah dengan dia, maka kemungkinan besar hal ini akan menyebabkan perubahan besar dalam kehidupan anda. Salah satu kebutuhan manusia ialah mengutarakan pikiran-pikiran dan gagasan-gagasannya. Jika anda kebetulan mempunyai suatu gagasan, yang anda ingin supaya orang lain melaksanakannya ialah dengan menanamkan gagasan itu ke dalam pikiran orang. Usahakanlah, supaya orang itu mengolahnya, dan menganggapnya sebagai gagasannya sendiri. Oleh karena itu, berusahalah membangkitkan keinginan yang kuat dan menyala dalam diri orang-orang.
Jika anda mau mencari dan memelihara persahabatan : Bersikaplah ramah tamah. Lupakan diri anda sendiri. Ingatlah kepada orang lain. Perhatikan orang lain. Anda dalam tempo dua bulan akan mendapatkan lebih banyak teman dengan memperhatikan orang lain daripada dalam tempo dua tahun hanya berusaha membangkitkan perhatian orang kepada anda sendiri.
Siapa yang tidak memberikan perhatian kepada sesamanya, bukan saja akan mengalami banyak kesukaran dalam hidupnya, melainkan juga akan mendaangkan kesulitan-kesulitan bagi orang-orang sekitarnya. Mereka itulah orang-orang yang gagal di dunia ini. Mungkin menarik perhatian bahkan mendapat bantuan dari orang-orang masyur dengan jalan menunjukkan bahwa anda betul-betul menaruh perhatian yang sungguh-sungguh kepada mereka.
Jika ingin mencari dan menemukan persahabatan, hendaknya kita melakukan hal-hal demi kepentingan orang-orang yang hendak kita bersahabat itu. Hal-hal yang membutuhkan waktu, energi, kepamrihan dan pengorbanan.
Jika anda ingin mendapat sahabat dan mempererat persahabatan, usahakanlah supaya anda menyambut orang-orang yang anda jumpai dengan salam yang sehangat-hangatnya. Anda misalnya bisa mengatakan “hallo” dengan nada dan suara yang enak dan menggembirakan, dimana terbukti bahwa anda betul-betul senang karena ada orang yang anda jumpai.
“Kita menunjukkan perhatian kepada orang lain, jika mereka menunjukkan perhatian kepada kita”. Dalil pertama, yang anda harus pelajari, jikalau anda ingin, bahwa orang lain memperhatikan anda, ialah : Tunjukkanlah perhatian yang sungguh-sungguh kepada sesama anda.
Semua orang di dunia ini mencari kebahagiaan. Dan hanya satu jalan yang tepat, menuju ke sana. Yakni dengan menguasai dan mengatur pikiran-pikiran anda. Kebahagiaan anda tidak tergantung kepada lingkungan dan keadaan, melainkan semata-mata tergantung dan berdasarkan kepada perasaan batin anda. Kebahagiaan tak ada sangkut pautnya dengan milik anda, dengan kedudukan dan pekerjaan anda dan dengan tempat, dimana anda berada, atau dengan apa yang anda warisi.
Orang yang wajahnya ramah dan segar selalu mendapat sambutan baik dimana-mana. Sebelum menjumpai seseorang, ia selalu mengenangkan hal-hal, untuk membuat dia bisa merasa syukur. Dengan demikian, mukanya menjadi ramah, dan dalam keadaan itu ia menghadapi orang yang dimaksudkan.
Jika anda ingin supaya dicintai orang, maka dalilnya : TERSENYUMLAH
Ingatlah nama orang dan belajarlah untuk mengucapkannya dengan lancar, tanpa salah. Dengan demikian, anda memberi selamat yang semesra-mesranya kepada orang-orang yang anda jumpai. Tapi, jika anda melupakan nama atau mengejanya salah, orang-orang itu akan kurang menghargai anda.
Jika anda ingin supaya orang-orang menyukai anda, maka dalilnya : Ingatlah bahwa nama bagi seseorang merupakan hal yang paling enak bunyinya.
“Tak ada satu rahasia pun tentang percakapan niaga yang sukses… Yang paling penting ialah perhatian anda kepada orang, yang anda ajak berbicara. Itulah cara memuji dan menghargai orang setinggi-tingginya”.
Jika anda ingin menjadi seorang yang pandai bercakap-cakap, mulailah dulu menjadi pendengar yang baik. Jika anda ingin menimbulkan perhatian, anda harus menunjukkan perhatian. Ajukanlah pertanyaan-pertanyaan, yang jawabannya ingin sekali diucapkan oleh orang. Anjurkanlah supaya ia bisa berbicara tentang perbuatan-perbuatan mereka sendiri. Ingatlah selalu, bahwa orang dengan siapa anda berbicara seratus kali lebih banyak memperhatikan dirinya sendiri daripada memperhatikan anda atau masalah-masalah anda.
Jika anda ingin supaya orang memperhatikan anda, maka : Jadilah orang yang pandai mendengarkan dan berilah alasan dan kesempatan kepada orang lain supaya berbicara tentang dirinya sendiri.
Cara paling mudah menuju kepada hati seseorang ialah menyilahkan dia berbicara tentang hal-hal yang paling dihargainya.
Hubungan ramah dan persahabatan bisa dengan mengatakan sesuatu yang menyenangkan dan ramah kepada orang. Usahakanlah supaya orang lain itu merasa penting.
Anda ingin dipuji dan dihargai oleh mereka, yang berhubungan dengan anda. Anda ingin supaya anda mendapat penghargaan yang layak. Anda ingin mendapatkan perasaan berharga dan penting dalam dunia kecil anda. Pujian adalah laksana tongkat wasiat. Sebagaimana anda ingin diperlakukan oleh orang lain, maka hendaknya anda memperlakukan orang lain seperti itu.
Jika anda ingin supaya orang lain senang kepada anda, maka dalilnya : Tanamlah perasaan bangga dan penting pada diri orang dan kagumilah dengan ikhlas.
ENAM CARA UNTUK MEMBANGKITKAN RASA PERSAHABATAN :
Milikilah perhatian dan minat yang sejujur-jujurnya terhadap orang lain.
Tersenyumlah
Ingatlah, bahwa nama orang baginya adalah bunyi yang paling merdu di seluruh dunia
Jadilah seorang pendengar yang baik dan berilah dorongan yang sebanyak-banyaknya untuk berbicara tentang dirinya sendiri
Bicaralah tentang hal-hal yang mengasyikkan orang lain
Usahakanlah supaya orang lain itu merasa bangga dan penting serta kagumilah dengan ikhlas
Satu-satunya cara untuk menang dalam suatu pertengkaran ialah : Jangan bertengkar. Jauhilah perdebatan, seolah-olah anda menjauhi ular berbisa. Sembilan puluh persen dari perdebatan-perdebatan berakhir dengan keyakinan pada kedua pihak, bahwa masing-masing dalam pihak yang benar.
“Jika anda bertengkar, berdebat dan memajukan berbagai alasan-alasan barangkali anda bisa menang. Akan tetapi, kemenangan itu tidak akan ada harganya, sebab anda tak akan pernah mendapat simpati dari lawan anda”.
“Kebencian tak pernah bisa dikalahkan dengan kebencian, akan tetapi semata-mata dengan kasih dan sayag. Salah paham pun tak bisa dibetulkan oleh suatu alasan atau bantahan, akan tetapi bisa diatasi dengan taktik, diplomasi, sikap memaafkan dan hasrat keinginan, untuk melihat peristiwanya dari kacamata orang lain”.
“Kita kadang-kadang mengalami bahwa pikiran-pikiran kita berubah, tanpa ada perlawanan atau perasaan yang kuat. Akan tetapi, kalau orang mengatakan kepada kita bahwa kita ini salah, ini kita rasakan sebagai suatu hinaan dan kita tak mau menyerah atau mengaku salah. Kita sangat sembrono dalam membentuk gagasan-gagasan. Akan tetapi, kita bela dengan keberaniaan yang hebat, jika ada orang yang mau menanggalkannya dari otak kita. Dari situ anda bisa mencari kesimpulan bahwa yang kita cintai bukan gagasan-gagasan kita itu. Akan tetapi, rasa harga diri yang terancam. Perkataan kecil dan singkat yang berbunyi “Ku” adalah perkataan yang penting bagi kita, manusia, dan sejak kecil kita sudah harus memperhatikannya”.
Jika kita salah, biasanya kita mau mengakuinya kepada diri sendiri. Jika kita diperlakukan dengan ramah dan halus, kita pun mau mengakui kesalahan kita itu kepada orang lain. Dan kita malah merasa bangga akan kejujuran kita iu. Akan tetapi, kalau orang mau mendesakkan kenyataan dan kebenaran yang membuktikan kesalahan kita, wah…
Jika anda ingin meyakinkan orang lain, dalilnya ialah : Hormatilah pendapat orang lain dan jangan sekali-kali mengatakan kepadanya bahwa dia salah.
Jika kita tahu, kita memang salah, lebih baik mengakui saja, mendahului orang lain menyalahkan kita. Bukankah orang lebih enak mendengarkan suatu pengakuan daripada pembelaan?. Mereka yang mengakui kesalahannya adalah jauh lebih utama, jauh lebih tinggi, jauh lebih bijaksana.
Jika anda pada pihak yang benar, maka berusahalah dengan bijaksana secara perlahan-lahan dan hati-hati mengubah pendapat dan pikiran orang yang anda hadapi, supaya menyetujui pendapat dan gagasan anda. Akan tetapi, kalau ada yang salah, dan ini sering terjadi, kalau anda jujur terhadap diri sendiri, maka bersikaplah arif dan bijaksana, untuk lekas dan segera mengakui kesalahan-kesalahan anda.
Ada sebuah peribahasa : “Orang lebih mudah menangkap lalat dengan sirup daripada cuka”. Demikian pula adalah lebih mudah menangkap orang dengan keramah-tamahan yang manis daripada dengan gertakan-gertakan yang kecut. Jika anda ingin meyakinkan orang lain, hendaknya anda bersikap bersahabat secara tulus ikhlas. Keramah tamahan dan kehangatan adalah lebih kuat daripada kemarahan dan kekerasa. Perlakuan yang ramah dan tulus ikhlas, disamping pujian-pujian bisa lebih cepat mengubah pikiran orang daripada marah-marah dan membentak-bentak.
Kita harus bersikap rendah hati, karena baik anda maupun saya, sesungguhnya tak begitu banyak artinya. Kita, anda dan saya akan dilupakan satu abad yang akan datang. Hidup ini terlalu pendek untuk membuat bosan orang lain dengan menceritakan prestasi-prestasi kita yang kecil-kecil itu. Oleh karena itu, sebaiknya untuk mendorong dan menganjurkan orang lain untuk berbicara.
Setiap orang haus dan lapar akan simpati. Sukses anda tergantung kepada kecakapan anda bergaul dengan orang lain dan kecakapan anda untuk bersimpati kepada orang lain dan melihat melalui kacamatanya.
Setiap orang yang anda jumpai, bahkan orang yang anda lihat dalam cermin, mempunyai anggapan yang tinggi sekali tentang dirinya sendiri. Tiap-tiap orang menurut anggapannya sendiri adalah orang yang sangat baik dan mulia hatinya. Bangkitkanlah perasaan-perasaan mereka yang mulia.
Cara supaya orang melaksanakan pekerjaannya dengan baik ialah dengan mencetuskan semangat berlomba. Maksudnya, hasrat untuk mencapai hasil sebesar-besarnya supaya jadi nomor satu. Tantangan-tantangan itulah cara yang paling baik dalam menghadapi orang-orang yang bersemangat.
DUA BELAS CARA UNTUK MEYAKINKAN ORANG LAIN :
 Cara satu-satunya yang benar untuk memenangkan dalam pertengkaran ialah : Jangan bertengkar.
 Hormatilah pendapat-pendapat orang lain. Jangan sekali-kali mengatakan kepada orang lain bahwa dia itu salah.
 Jika anda yang salah, cepat-cepatlah mengatakannya dengan terus terang
 Mulailah dengan cara yang ramah tamah.
 Cobalah segera mengubah orang dalam semangat “ya, ya”.
 Biarlah orang yang anda hadapi itulah yang banyak berbicara.
 Biarlah orang lain mengira bahwa gagasan itu datangnya dari dia.
 Coba melihat melalui kacamata orang lain.
 Bersikaplah simpatik (penuh simpati) terhadap gagasan-gagasan dan pendapat orang lain.
 Sentuhlah perasaan mereka yang mulia dan baik.
 Jelaskanlah gagasan anda dengan cara sedemikian rupa sehingga orang bisa melihatnya.
 Tantanglah orang-orang itu.
Dibandingkan dengan kemungkinan-kemungkinan yang ada dalam diri kita, maka kita ini hanya orang-orang kecil belaka. Kita hanya menggunakan sebagian terkecil dari tenaga-tenaga jasmani dan rohani kita. Pendeknya, biasanya manusia hidup jauh di bawah kemungkinan-kemungkinannya. Tiap-tiap orang mempunyai berbagai jenis tenaga, yang ia hampir selalu lupa menggunakannya. Salah satu tenaga yang barangkali yang tidak anda gunakan sepenuhnya adalah tenaga ajaib yang timbul, kalau anda memuji orang lain. Dengan tenaga itu, anda bisa mencapai hasil yang anda akan kagumi. Pujilah perbaikan-perbaikan yang betapa pun kecilnya. Dan, jika anda memuji, pujilah dengan senang hati dan bersemangat.
Jika anda ingin memperbaiki orang lain, anda bisa melakukannya paling mudah dengan menetapkan, seolah-olah ia sudah mempunyai kecakapan yang anda inginkan itu. Bersikaplah seolah-olah anda sudah mempunyai sifat baik itu, meskipun anda belum mempunyainya. Oleh karena itu, alangkah baiknya untuk menyatakan secara terus terang bahwa orang sudah mempunyai suatu sifat baik, apabila anda ingin supaya ia mengembangkan sifat baik itu. Berilah suattu reputasi yang ia harus mempertahankannya, dan ia akan melakukan segala sesuatu untuk tidak mengecewakan anda.
SEMBILAN CARA UNTUK MENGUBAH PIKIRAN ORANG TANPA MENIMBULKAN RASA KECEWA DAN JENGKEL :
 Mulailah dengan memberi pujian yang ikhlas
 Jika menunjukkan-menunjukkan kesalahan orang, lakukanlah dengan cara yang tidak langsung
 Berbicaralah tentang kesalahan-kesalahan anda sendiri, sebelum anda mengecam orang lain
 Berilah perintah dalam bentuk usul
 Usahakanlah jangan sampai menyinggung perasaan orang
 Pujilah perbaikan-perbaikan yang bagaimana pun kecilnya, dan jika anda memuji, lakukanlah itu dengan ikhlas dan penuh semangat
 Berilah reputasi (nama baik) kepada orang, supaya ia mempertahankannya
 Dorong dan berilah semangat kepada orang-orang. Bersikaplah seolah-olah kesalahan mereka itu mudah diperbaiki, dan seolah-olah pekerjaannya mudah dilakukannya
 Usahakanlah supaya orang lain suka melakukan apa yang anda inginkan

Sembilan puluh-sembilan persen orang-orang tak pernah mengakui kesalahannya, meskipun kesalahannya itu terang, jelas dan menonjol. Mengkritik (mengecam) adalah membuang-buang waktu belaka karena orang yang dikecam akan tersinggung kehormatannya, merasa dihina. Ia lalu membandel dan melawan. Tapi, mengapa anda tidak memulai dengan memperbaiki diri sendiri?. Dipandang dari segi yang paling egoistispun, inilah yang paling menguntungkan daripada anda ingin mengubah sifat-sifat orang lain. “Jika orang berjuang melawan dirinya sendiri, tentu orang mempunyai sifat-sifat yang bermutu”. Oleh karena itu, mulailah dengan memperbaiki diri sendiri.
Dengan melancarkan kecaman keras kepada orang lain, kita tahu kecaman itu menimbulkan rasa dendam yang akan tetap menghigapi orang yang dihina itu untuk selama-lamanya. Jika anda bergaul dengan orang, ingatlah baik-baik, bahwa anda tak menghadapi makhluk-makhluk yang berpikir logis. Yang anda hadapi adalah makhluk-makhluk yang sangat perasa, penuh prasangka dan perbuatan. Kritik (kecaman) adalah bunga api yang sangat berbahaya, bunga api yang bisa meledakkan, kadang-kadang bisa mengakibatkan kematian. Sebaiknya daripada menghukum, hendaknya kita mencoba memahami mereka.

Kau pernah mendengar kata perpisahan, bukan?
Bila mengingat kata itu, hatiku menjadi perih karenanya
Peristiwa masa laluku itu yang membuat hatiku perih dan luka
Mungkin, luka yang akan sulit untuk disembuhkan,
Sekalipun harus dibayar dengan uang
Kau tahu? Tidak selamanya uang bisa membahagiakan orang lain
Uang memang bisa membantu kita jika dalam keadaan terdesak
Tapi, apakah kau tahu dengan uang terkadang kita bisa hidup menderita
Hanya kasih sayang yang tuluslah dari orang-orang terdekat
Yang kita butuhkan